Langsung ke konten
Tasawuf Berlanjut

Ihya Ulumuddin

Imam Al-Ghazali 1097 Arab-Indonesia

Magnum opus Imam Al-Ghazali tentang ilmu-ilmu agama yang mencakup ibadah, akhlak, dan tasawuf. Kitab paling komprehensif dalam pembinaan jiwa dan spiritualitas Islam.

Ihya Ulumuddin (إحياء علوم الدين) yang berarti “Menghidupkan Ilmu-Ilmu Agama” adalah karya monumental Imam Abu Hamid Muhammad Al-Ghazali (450-505 H). Kitab ini dianggap sebagai ensiklopedia Islam terlengkap dalam bidang tasawuf dan akhlak.

Tentang Imam Al-Ghazali

Imam Al-Ghazali adalah:

  • Dijuluki Hujjatul Islam (Pembela Islam)
  • Ulama besar dari Persia
  • Ahli dalam berbagai bidang ilmu
  • Mengalami perjalanan spiritual yang mendalam

Struktur Kitab

Ihya Ulumuddin terdiri dari 4 jilid besar:

Rub’ul Ibadat (Seperempat Ibadah)

Membahas ibadah lahiriah: ilmu, iman, thaharah, shalat, zakat, puasa, haji, tilawah Al-Quran, dzikir, dan doa.

Rub’ul Adat (Seperempat Kebiasaan)

Membahas adab: makan, nikah, usaha, halal-haram, persaudaraan, uzlah, safar, amar ma’ruf nahi munkar, dan akhlak Nabi.

Rub’ul Muhlikat (Seperempat yang Membinasakan)

Membahas penyakit hati: jiwa, riyadhah, syahwat, bahaya lisan, marah, dengki, dunia, harta, riya, dan ujub.

Rub’ul Munjiyat (Seperempat yang Menyelamatkan)

Membahas keutamaan: taubat, sabar, syukur, khauf, raja’, fakir, zuhud, tauhid, mahabbah, ikhlas, muraqabah, dan kematian.

Keistimewaan

  • Komprehensif mencakup lahir dan batin
  • Menggabungkan fiqih dan tasawuf
  • Penuh nasihat praktis
  • Menjadi rujukan utama pembinaan jiwa

Daftar Bagian

Artikel Terbaru