Langsung ke konten
Panduan Fiqih Praktis ยท Bab Shalat

Wakalah: Pengertian, Rukun, dan Contoh dalam Islam

Penjelasan lengkap tentang akad wakalah (perwakilan) dalam fiqih muamalah, rukun, syarat, dan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

2 menit baca Ustadz Muhammad Faisal

Pengertian Wakalah

Wakalah (ุงู„ูˆูƒุงู„ุฉ) secara bahasa berarti menyerahkan atau mewakilkan. Dalam istilah fiqih, wakalah adalah akad penyerahan kekuasaan dari seseorang kepada orang lain untuk melakukan suatu perbuatan yang bisa diwakilkan.

Dasar Hukum Wakalah

Al-Quran

ููŽุงุจู’ุนูŽุซููˆุง ุฃูŽุญูŽุฏูŽูƒูู… ุจููˆูŽุฑูู‚ููƒูู…ู’ ู‡ูŽูฐุฐูู‡ู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู’ู…ูŽุฏููŠู†ูŽุฉู โ€œSuruhlah salah seorang di antara kamu dengan uang perakmu ini ke kotaโ€ (QS. Al-Kahfi: 19)

Hadits

Rasulullah SAW pernah mewakilkan kepada Amr bin Umayyah untuk menikahkan beliau dengan Ummu Habibah.

Hukum Wakalah

Wakalah hukumnya boleh (jaiz) berdasarkan:

  1. Al-Quran
  2. Hadits
  3. Ijmaโ€™ ulama

Rukun Wakalah

NoRukunPenjelasan
1MuwakkilOrang yang mewakilkan
2WakilOrang yang menerima perwakilan
3Muwakkal fihPerkara yang diwakilkan
4ShighatIjab dan qabul

Syarat-syarat Wakalah

Syarat Muwakkil (Yang Mewakilkan)

  1. Baligh dan berakal
  2. Memiliki hak atas perkara yang diwakilkan
  3. Berwenang melakukan tindakan tersebut

Syarat Wakil (Yang Mewakili)

  1. Baligh dan berakal
  2. Mampu melaksanakan tugas
  3. Mengetahui perkara yang diwakilkan

Syarat Muwakkal Fih (Yang Diwakilkan)

  1. Perkara yang boleh secara syariat
  2. Bisa diwakilkan (bukan ibadah badaniyah murni)
  3. Jelas dan tertentu

Contoh Wakalah

Wakalah yang Boleh

  1. Wakalah dalam jual beli
  2. Wakalah dalam pernikahan (wali mewakilkan)
  3. Wakalah dalam pembayaran zakat
  4. Wakalah dalam haji (untuk yang sudah meninggal)
  5. Wakalah dalam wakaf

Yang Tidak Boleh Diwakilkan

  1. Shalat
  2. Puasa
  3. Bersuci
  4. Ibadah badaniyah personal lainnya

Berakhirnya Wakalah

  1. Pekerjaan selesai
  2. Wakil atau muwakkil wafat
  3. Pencabutan oleh muwakkil
  4. Wakil mengundurkan diri
  5. Barang yang diwakilkan rusak

Rujukan

  • [1] Fathul Mu'in , hlm. Bab Wakalah

Artikel Terkait